Inggris vs Australia: Duel Habis-habisan di Piala Dunia Wanita, Siapa yang Bertahan?

Perbesar

TRIASPOLITIKA.ID – Malam yang menegangkan di Indore berakhir dengan sorak sorai dan haru saat dua raksasa kriket wanita, Inggris dan Australia, bertemu dalam pertandingan penentuan fase grup di ICC Women’s World Cup 2025 (5 Oktober 2025). Disiarkan langsung oleh Sky Sports, laga ini bukan sekadar pertarungan karena kedua tim sudah lolos ke semifinal — melainkan soal gengsi, catatan tak terkalahkan, dan siapa yang akan tampil sebagai pemimpin kelompok menuju tahap selanjutnya.

Menurut laporan langsung dari Sky Sports, Australia memenangkan undian dan memilih untuk bertahan terlebih dahulu. Inggris yang masuk lineup dengan angin dalam baling-baling berusaha menyerang cepat. Namun Australia, yang sepanjang turnamen belum terkalahkan, menunjukkan stabilitas dan pengalaman mereka.

Sekalipun Inggris sempat memimpin melalui pukulan agresif dari Tammy Beaumont dan Amy Jones, Australia tetap tenang. “Gaya mereka seperti kapal besar di laut bergelombang: pelan tapi pasti,” kata komentator Sky Sports usai babak pertengahan.

Hasil akhir: Australia 297/6 (50 overs) vs Inggris 289 all out (49.2 overs) — kemenangan tipis untuk Australia dengan selisih 8 run. Inggris harus menyerahkan Arena Grup A kepada Australia, tetapi tetap menjaga posisi sebagai unggulan.

Analisis Taktis: Kenapa Pertarungan Ini Lebih dari Sekadar Kemenangan

1. Australia Favorit Tak Terkalahkan
Sebelum laga ini, Australia belum satu pun terkalahkan di turnamen: kemenangan atas India, Sri Lanka, Bangladesh, dan Pakistan (pertandingan melawan Pakistan dibatalkan karena hujan). Dengan rangkaian itu, mereka hadir ke pertandingan ini sebagai tim yang ingin mempertahankan cap tanpa cela.

2. Inggris Ingin Ubah Narasi
Meskipun sudah lolos ke semifinal, Inggris datang ke lapangan dengan motivasi kuat: “Kami ingin membuktikan bahwa kami bukan hanya lolos dari lubang jarum, tetapi bisa menantang mahkota besar,” ujar kapten Inggris di ruang ganti. Dengan kemenangan–tak terkalahkan atas Afrika Selatan, Bangladesh, Sri Lanka, dan India, Inggris ingin menunjukkan konsistensi.

3. Penentuan Detail Kecil
Di pertandingan ini, banyak detail yang menentikan. Saat Inggris menyerang agresif, Australia menghadirkan spin medium breaker yang menahan laju Inggris di overs tengah. Sebaliknya, Inggris memperlihatkan kelemahan saat pukulan akhir.

Pengamat taktik dari Sky Sports menyebutkan: “Australia unggul dari manajemen tekanan—mereka tahu kapan memberangus Inggris, dan kapan mereka yang menjadi pemburu.”

– Start cepat Inggris lewat dua lima pukulan awal oleh Beaumont.
– Pergantian strategi Australia: memasukkan spinner muda yang segera memecahkan rentetan pukulan Inggris.
– Overs ke-45: Inggris membutuhkan 40 run, namun kehilangan tiga wicket dalam lima ball terakhir.
– Celebrasi Australia atas kemenangan tipis 8 run: euforia, pelukan, dan potongan klip slow-motion dari Sky Sports memperlihatkan letusan champagne dan sorak sorai.

Apa Artinya Bagi Semifinal?

Dengan hasil ini:

• Australia memimpin Grup A dan akan menghadapi runner-up Grup B di semifinal.

• Inggris sebagai runner-up Grup A akan menantang juara Grup B.

Namun yang paling penting: dua tim favorit tetap lolos, dan duel malam ini menunjukkan bahwa finale turnamen ini bisa saja mempertemukan mereka kembali.

✅ Catatan Positif dan ⚠️ Peringatan

• Positif: Inggris kini punya kartu kredibel—mereka mampu mendekati Australia yang tak terkalahkan, dan menunjukkan bahwa “keluar dari standar kampung” bukan aib, melainkan jalan.

• Peringatan: Inggris harus perbaiki overs akhir dan manajemen pukulan kecil. Australia, meskipun menang, harus waspada agar tak terjebak euforia dan lengah di semifinal.

Sumber: https://www.skysports.com/