Takunjung Ditemukan, Keluarga Korban Terkaman Buaya Gelar Prosesi ”Ritual Mooli”

waktu baca 1 menit
Takunjung Ditemukan, Keluarga Korban Terkaman Buaya Gelar Prosesi ''Ritual Mooli''

KOLTIM, TRIASPOLITIKA.ID – Usai menghadirkan pawang buaya semalam, kini keluarga Caling (60), warga asal Ladongi yang diterkam buaya saat sedang memasang pukat ikan di Sungai Wunguloko, Kecamatan Ladongi, Kolaka Timur (Koltim), Sulawesi Tenggara, Selasa, (10/5/2022) kemarin, mengadakan prosesi ritual mooli.

Ritual Mooli merupakan ritual suku tolaki di Sulawesi Tenggara yang bertujuan untuk meminta jasad korban agar dikembalikan.

”Kini keluarga tengah melakukan ritual mooli, agar buaya tersebut dapat mengembalikan jasad korban,” kata Taufik Sungkono, Rabu, (11/5/2022).

Kata Taufik, keluarga korban sangat mengharapkan jasad almarhum segera ditemukan, sehingga menggunakan berbagai macam cara termaksud mendatangkan pawang buaya serta ritual mooli.

Diketahui, hingga saat ini Tim dari gabungan SAR, TNI, Polri yang dibantu warga, juga belum berhasil menemukan jasad Caling (60).

Pantauan Triaspolitika.id hingga saat ini Tim dari SAR juga masih menyusuri sekitar sungai Simbune hingga sungai Wunguloko, untuk melakukan pencarian korban.

Reporter: Dhery

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *