Studi Tiru di Sulsel, Rutan Kolaka optimis Raih WBK
KOLAKA, TP – Setelah tiga hari melakukan Studi Tiru di Rumah tahanan (Rutan) Pinrang dan Lapas Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel), Rutan Kelas IIB Kolaka, Sulawesi Tenggara, optimis dapat meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK).
“Kami optimis bisa meraih predikat WBK tahun ini,” ujar Kepala Rutan Kolaka, Tutut Jemi Setiawan pada Triaspolitika.id Jumat, 5 Februari 2021.
Tutut mengatakan sudah banyak mengambil ilmu selama melakukan Studi tiru dibeberapa tempat yang ia kunjungi bersama rombongan.
“Tentu banyak ilmu yang sudah kami dapat dari studi tiru ini. Dan kami akan berusaha untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat,” kata dia.
Tutut menilai, pelayanan terhadap masyarakat merupakan hal yang paling utama dalam mencapai tujuan WBK.
“Itu dulu yang utama. Karena ketika pelayanan sudah baik. Kami Optimis Pasti WBK,” ujar Tutut.
Tutut menyebutkan ia melakukan Studi tiru selama tiga hari sejak Rabu, 3 Februari 2021 yang dimulai dari Lapas Kelas IIA Watampone, kemudian berpindah ke Bapas Kelas II Watampone Serta Rutan Kelas IIB Pinrang.
Saat melakukan Studi tiru dibeberapa tempat tersebut kata Tutut, ia didampingi langsung
oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas) Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kanwil Kemenkumham ) Sulawesi Tenggara, H. Muslim.
“Kami bersama Kadivpas Kakanwil Kemenkumham Sultra,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Sub Seksi (Kasubsi) Pengelolaan Rutan Kolaka, Nur Yahya mengatakan Rutan Kolaka akan terus berbenah demi meraih predikat WBK.
“Meski di tahun 2020 kami belum bisa meraih predikat WBK, namun perbaikan-perbaikan akan terus kami lakukan. Baik itu perbaikan sistem, evaluasi secara berkala hingga terus melakukan inovasi pelayanan,” kata Yahya.
Penulis : Muh Riswan Rifai
Editor : Triaspolitika.id