Sosialisasi Kampung Beragama Pokja Kecamatan Wangi-Wangi Merawat Kebhinekaan dalam Bingkai Moderasi Beragama
WAKATOBI, TRIASPOLITIKA.ID – Sebuah acara penting dalam rangka memperkuat kerukunan antar umat beragama dan mempromosikan moderasi beragama di Aula Serbaguna Desa Waginopo Kecamatan Wangi-Wangi, Kabupaten Wakatobi, berlangsung pada hari Senin, (30/10/2023.)
Acara yang bertajuk “Sosialisasi Kampung Beragama” ini dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, di antaranya Wakapolres Wakatobi, Kompol La Ode Surahman Hamu, S.Sos, M.Si., Kepala Kesbang Pol H. Adam Bahtiar, S.Pd., Kapolsek Wangi-Wangi Ipda Riaman, S.H., Kepala KUA Kecamatan Wangi-Wangi, H. Harman Selo, S.Ag, dan Kepala Desa Waginopo La Rujali.
Tidak hanya itu, acara ini juga dimeriahkan oleh kehadiran tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh agama, dan tokoh pemuda , tokoh perempuan.
Dalam sambutannya, Wakapolres Wakatobi, Kompol La Ode Surahman Hamu, menekankan pentingnya menjaga soliditas keluarga dalam memelihara kebersamaan, persatuan, dan gotong royong.
Beliau juga menggarisbawahi betapa pentingnya menjaga perdamaian dan kesuksesan dalam Pemilu Serentak 2024 yang akan datang. Kerukunan antarumat beragama dianggap sebagai landasan utama untuk mencapai tujuan tersebut.
Acara ini juga menjadi wadah bagi para tokoh masyarakat, adat, agama, dan pemuda untuk bersatu dalam semangat moderasi beragama. Mereka berperan penting dalam membentuk masyarakat yang dapat menghormati perbedaan keyakinan dan berbagi nilai-nilai universal yang menguatkan persatuan.
Pesan-pesan harmoni dan toleransi agama disampaikan dengan penuh semangat, menciptakan kesadaran akan pentingnya keberagaman dalam bingkai moderasi beragama.
Selain itu, Kepala Kesbang Pol H. Adam Bahtiar, S.Pd., menjelaskan bagaimana program “Sosialisasi Kampung Beragama” akan menjadi langkah awal untuk membangun kampung-kampung yang menerapkan nilai-nilai moderasi beragama. Ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi wilayah lain dalam menjaga harmoni dan kerukunan antarumat beragama.
Kepala Desa Waginopo La Rujali menambahkan bahwa melalui acara ini, mereka juga berupaya memperkuat kelembagaan agama sebagai penjaga nilai-nilai keagamaan yang moderat dan toleran.
Pemahaman agama yang benar dan penerapan ajaran-ajaran yang menjunjung tinggi perdamaian menjadi fokus utama dalam upaya merawat kebhinekaan di wilayah ini.
Acara “Sosialisasi Kampung Beragama” di Kecamatan Wangi-Wangi menjadi bukti konkret komitmen para pemangku kepentingan untuk memelihara kerukunan dan kesatuan dalam keberagaman.
Semangat moderasi beragama menjadi kunci dalam menjalani perjalanan menuju masa depan yang penuh kedamaian dan harmoni, terutama dalam menghadapi Pemilu Serentak 2024 yang akan datang.
Dengan semangat dan tekad yang kuat, masyarakat di Kecamatan Wangi-Wangi siap bersama-sama merawat kebhinekaan dalam bingkai moderasi beragama untuk masa depan yang lebih baik. (Adm)