Mobil Milik Perusahaan Tambang Hanyut di Sungai Oko-oko, Satu Karyawan Belum Ditemukan
KOLAKA, TRIASPOLITIKA.ID – Salah seorang karyawan salah bsatu perusahaan tambang, Adward Sugiarta, hanyut di Sungai Oko-oko, Kecamatan Pomalaa, Kolaka, Sulwesi Tenggara pada Rabu, (18/5/2022).
Informasi yang diterima Triaspolitika.id, Adward Sugiarta hanyut bersama enam karyawan perusahaan saat menumpangi Mobil Toyota Hilux dengan nomor polisi B 9712 UBB.
Menurut salah seorang warga, mobil tersebut hanyut saat hendak menyebrangi sungai Sopura, para karyawan itu menuju pulang usai melakuakan Survei lokasi eks Or di Iup PT Tosida yang terletak di Desa Sopura, Kecamatan Pomalaa. Namun saat menyebarangi sungai, tiba-tiba air sungai Sopura meluap, akibat hujan beberapa saat.
Dari keterangan sang sopir, Billi Tahir yang diterima polisi, sebelum menyebrangi sungai, korban terlebih dahulu melakukan pengecekan sungai, karena yakin keadaan sungai tidak begitu deras, sehingga sang sopir terpaksa menyebrangi sungai.
”Saat di sungai, mobil kami terbawa arus sekitar 40 Meter dari tempat kami menyebrang,” terang Billi Tahir pada Polisi, seperti yang diterima Triaspolitika.id.
Posisi penupang di mobil tersebut kata dia, dua orang berada di dalam dan lima orang lainya berada di bak belakang mobil.
Karena arus sungai begitu deras, penumpang beserta sang sopir kemudian berusaha menyelamatkan diri ke tepi sungai.
Namun Adward Sugiarta tidak dapat menahan debet air yang begitu deras, hingga menyebabkan ia harus tenggelam terbawa arus sungai.
Hingga saat ini petugas kepolisian yang dibantu Tim Fire Rescue PT Antam Pomalaa serta Tim Basarnas Kolaka, masih melakukan pencarian di sekitar sungai dengan cara menyusuri sungai Sopura.
Laporan: A. Jamal