Kemenag Baubau: Setiap saat Santri Harus siap Serukan Jihad

waktu baca 1 menit
Kepala Kantor Kemenag Baubau, Rahman Ngkaali

BAUBAU, TP – Memperingati hari santri tahun 2020 dengan tema santri sehat indonesia kuat, harus dimaknai bahwa Santri harus sehat dan kuat. Selain itu santri juga harus siap setiap saat untuk menghadapi seruan jihad guna mempertahankan keutuhan NKRI sebagai salah satu wujud komitmen kebangsaan dan nasionalisme.

Hal tersebut disampaikan langsung Kepala Kantor Kemenag Baubau, Rahman Ngkaali diruang kerjanya, usai mengikuti upacara peringatan hari santri 2020 via zoom meeting, (22/10/2020).

Dikatakan H.Rahman Ngkaali, selain membaca kitab agama, santri juga harus belajar bahasa asing untuk memperdalam kajian agama. Selain itu, Santri juga harus memiliki keterampilan khusus, terampil menembak, memanah, berenang dan atau keahlian bela negara.

“Sebagai bekal menghadapi penjajahan bahkan perang bila negara membutuhkan. Termasuk perang Ideologi dan perang pendangkalan akidah. Santri butuh pemahaman keagamaan yang mumpuni biar tidak terjebak pada pemahaman yang sempit dan bisa sebagai pencerah umat,” ungkap Rahman Ngkaali,dalam rilis yang diterima triaspolitika.id.

Lebih lanjut dia mengatakan, dimasa Pandemi COVID-19 santri harus bisa menjadi pelopor gerakan 3M yaitu, Menjaga Jarak, Mencuci tangan dan Memakai Masker. Hal tersebut guna membendung penularan COVID-19.

”Guna menjaga dan mepertahankan kesehatannya, jadi harus tetap aman, sehat dan produktif,” imbuhnya.

Rilis: Humas Kemenag Baubau, Juma / triaspolitika.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!