Distan Konawe Kembangkan Budidaya Tanaman Kedelai Seluas 2500 Hektar

waktu baca 2 menit
Gunawan Samad, Kadis Pertanian Konawe.

KONAWE, TRIASPOLITIKA.ID – Dinas Pertanian kabupaten Konawe, mulai melirik kedelai sebagai tanaman jangka pendek yang perlu di kembangkan petani Konawe. Alasanya, permintaan kedelai di Konawe cukup tinggi.

Contohnya saja, untuk memenuhi kebutuhan industri saat ini, pelaku UMKM di Konawe khususnya pengrajin tahu dan tempe, masih mengandalkan kedelai lokal dari luar sulawesi.

Harga kedelai yang cukup menjanjikan juga menjadi salah satu faktor Dinas Pertanian Konawe berencana meningkatkan luas lahan penanaman kedelai yang saat ini masih minim di bandingkan jagung.

“Potensi tanaman kedelai saat ini sangat bagus, apa lagi harga kedelai saat ini di kisaran Rp. 11 ribu perkilo, sementara luas lahan yang baru di kembangkan ada sekitar 447 Hektar,” kata Gunawan Samad, Kadis Pertanian Konawe.

Salah satu upaya meningkatkan produksi kedelai, kata Gunawan, pihaknya akan memberi bantuan bibit ke petani untuk di budidayakan demikian dengan bantuan bibit jagung.

“Distan Konawe telah mengusulkan 1000 Hektar lahan kedelai dan 50 Ton bibit kedelai. Kita sudah kordinasi dengan provinsi dan kemungkinan bulan Juni para petani sudah mulai menanam,” ungkap Gunawan.

Sementara Kabid Tanaman Pangan, Rahmad Nur menambahkan, saat ini Distan Konawe juga mengalokasikan sekitar 1500 hektar lahan program Anggaran Biaya Tambahan (ABT) Kedelai.

“Kami akan sosialisasikan kepada petani yang akan menanam kedelai untuk segera mempersiapkan CPCL nya,” singkat Rahmad.

Reporter: Utha

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!