Diduga Depresi, Bocah SD di Kolut Ditemukan Tewas gantung diri

waktu baca 1 menit
Ilustrasi

Kolut, Triaspolitika.id – Diduga karena depresi, seorang bocah sekolah dasar di Kabupaten Kolaka Utara (Kolut), Sulawesi Tenggara (Sultra), nekat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri.

Bocah naas tersebut ditemukan tewas gantung diri di rumahnya pada Minggu (26/5/2024) sekira pukul 12.30 wita.

Kasi Humas Polres Kolut, Aipda Arif Afandi membenarkan atas temuan mayat gantung diri. Ia mengatakan, korban pertama kali ditemukan oleh nenek korban.

“Saat itu nenek korban baru pulang dari Masjid dan mencari korban di rumahnya,” ujar Arif Affandi.

Setelah beberapa saat mencari didalam rumah, nenek korban menemukan cucunya sudah tergantung dengan seutas tali berwarna biru di lehernya.

“Nenek korban langsung berteriak memanggil salah satu tante korban, inisial HS (46) untuk melepaskan lilitan tali di leher korban dan memeriksa korban yang sudah dalam keadaan tidak bernyawa,” ungkap Arif Affandi.

Nenek serta tante korban saat itu langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kodeoha.

“Usai mendapat laporan, pihak ke Polisian dari Polsek Kodeoha langsung turun ke TKP guna melakukan penyelidikan,” kata Arif Affandi.

“Dugaan sementara, korban melakukan aksi bunuh diri, karena depresi, dari keterangan keluarga bahwa korban memiliki kelainan jiwa,” katanya.

Reporter : Fyan