BMKG Rilis Data Gempa di Koltim Capai 508 Kali Sejak Januari hingga April 2025 

waktu baca 1 menit

KOLTIM, TRIASPOLITIKA.ID – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis data terbaru terkait aktivitas gempa bumi di wilayah Kolaka Timur, Sulawesi Tenggara.

Sejak Januari hingga April 2025, tercatat sebanyak 508 kali gempa mengguncang daerah tersebut.

Menurut laporan BMKG, magnitudo terkecil yang terdeteksi mencapai 1.2, sementara magnitudo terbesar mencapai 5.1.

Aktivitas seismik ini menunjukkan tingginya intensitas gempa di Kolaka Timur, yang berada dalam kawasan rawan gempa.

BMKG menjelaskan bahwa sebagian besar gempa yang terjadi merupakan gempa tektonik yang bersumber dari aktivitas sesar aktif di sekitar Sulawesi Tenggara.

Kendati demikian, mayoritas gempa memiliki magnitudo kecil dan tidak berpotensi menimbulkan tsunami.

Meskipun demikian, BMKG tetap mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kesiapsiagaan terhadap kemungkinan gempa yang lebih besar.

“Kami terus melakukan pemantauan aktivitas seismik di wilayah ini dan mengingatkan masyarakat agar selalu mengikuti perkembangan informasi resmi dari BMKG,” ujar pihak BMKG dalam keterangannya.

BMKG mengingatkan masyarakat Kolaka Timur untuk memahami prosedur keselamatan saat terjadi gempa, termasuk mencari titik evakuasi terdekat, memperhatikan struktur bangunan tempat tinggal, serta selalu waspada terhadap potensi gempa susulan.

Dengan frekuensi gempa yang cukup tinggi, masyarakat diharapkan tetap tenang namun waspada, serta memastikan kesiapsiagaan yang memadai guna menghadapi bencana alam yang mungkin terjadi.

Reporter: Irstamto

error: Content is protected !!