PT Vale Raih Penghargaan Gold Achievement di OPEXCON 2025, Tegaskan Transformasi Digital dan Keunggulan Operasional Tambang Nikel Nasional

Perbesar

JAKARTA, TRIASPOLITIKA.ID – Industri nikel nasional kembali mencatat capaian strategis. PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale), anggota MIND ID, berhasil meraih Gold Achievement dalam ajang Operational Excellence Conference (OPEXCON) 2025 melalui inovasi otomasi pengaturan rasio Silica/Magnesia (S/M) pada slag furnace berbasis machine learning.

Penghargaan ini menegaskan posisi PT Vale sebagai perusahaan tambang yang mampu mengintegrasikan operational excellence, keselamatan kerja, dan teknologi tingkat lanjut untuk menciptakan nilai tambah berkelanjutan di sektor pertambangan nasional.

“Kuasa Pertambangan kami sudah ada sejak 2008, lalu ditingkatkan menjadi IUP Operasi Produksi tahun 2010. Jadi, kami tidak mungkin disebut ilegal, karena izin ini lahir lebih dulu daripada terbentuknya Kabupaten Kolaka Timur,” ujar Bernardus Irmanto, Presiden Direktur dan CEO PT Vale Indonesia, dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (13/11/2025).

Inovasi Berbasis Kecerdasan Buatan

Proyek otomasi slag furnace tersebut berhasil mengatasi tantangan klasik dalam proses peleburan nikel, yaitu ketidakstabilan rasio S/M yang sering menurunkan efisiensi produksi. Dengan penerapan teknologi machine learning yang terintegrasi langsung pada sistem kendali lapangan, PT Vale meningkatkan S/M compliance dari 89% menjadi 95%.

Selain meningkatkan reliabilitas proses, inovasi ini juga menghilangkan kebutuhan penyesuaian manual 24 jam yang selama ini membebani operator. Dampaknya signifikan—potensi pemulihan produksi mencapai ±182 ton nikel per tahun, serta pengurangan risiko operasional secara drastis.

Tim proyek bertajuk “Slag Aman Tidur Nyenyak” ini dipimpin oleh Ikra Setya Utama dengan anggota lintas fungsi dari operasi, otomasi, laboratorium, hingga quality assurance: Yuda Kusumah, Mawaz Rindra Dihari, Amelia Welirangan, Ruti Pusakawati, Syahril Yusuf, dan Fitrian Oddang.

“Pengakuan ini menunjukkan bahwa operational excellence bukan sekadar konsep, tetapi sistem yang hidup dalam setiap aspek kerja kami,” kata Bernardus. “Dengan disiplin proses, keselamatan, dan kecerdasan buatan, industri tambang Indonesia dapat berada di garis depan inovasi global.”

Efisiensi Energi dan Pengurangan Emisi

Teknologi otomasi ini turut mendorong efisiensi energi dan penurunan emisi karbon. PT Vale mencatat potensi pengurangan hingga 6.000 ton CO₂eq per tahun, setara dengan serapan karbon dari lebih dari 250.000 pohon.

“Inovasi ini bukan hanya meningkatkan produksi, tetapi juga menciptakan proses yang lebih aman, efisien, dan berwawasan masa depan,” ujar Zainuddin, Head of Operational Excellence PT Vale.

Melalui integrasi data real-time, neural network, dan sistem kendali PLC, otomatisasi slag furnace kini mampu mengambil keputusan mandiri untuk menjaga rasio slag tetap optimal—menghilangkan delay yang sebelumnya bisa mencapai 150 menit menjadi nol menit.

Pendorong Transformasi Tambang Nasional

Keberhasilan PT Vale menjadi momentum penting bagi industri nikel Indonesia. Sebagai negara dengan cadangan nikel terbesar di dunia, peningkatan efisiensi dan keandalan produksi menjadi fondasi utama dalam memperkuat posisi Indonesia di rantai pasok mineral kritis global, terutama di tengah meningkatnya permintaan untuk kendaraan listrik dan energi bersih.

“Gold Achievement ini bukan akhir, tetapi fondasi untuk tahap transformasi berikutnya,” tutup Zainuddin. “Kami akan terus memperkuat disiplin operasional, memanfaatkan teknologi, dan memastikan setiap inovasi membawa manfaat bagi negara, masyarakat, dan generasi mendatang.”

Penghargaan ini sekaligus memperkuat peran MIND ID dan PT Vale sebagai motor transformasi pertambangan nasional menuju pengelolaan operasi modern, aman, dan bertanggung jawab—membuktikan bahwa pertumbuhan ekonomi, keberlanjutan, dan teknologi dapat berjalan beriringan.

• Editor: Dekri