Pj. Bupati Mubar Komitmen Atasi Sampah, Dua Bak Penampungan Akan Disediakan

waktu baca 2 menit
Pj. Bupati Mubar, Pahri Yamsul (Dedi/Triaspolitika.id)

MUBAR, TRIASPOLITIKA.ID – Penumpukkan sampah kini menjadi persoalan baru di Kabupaten Muna Barat (Mubar). Seperti yang terjadi di Pasar Guali, Kecamatan Kusambi, Penumpukan sampah sudah mulai meresahkan masyarakat sekitar.

Hal ini menjadi perhatian serius Pj. Bupati Mubar, Pahri Yamsul. Pada awak media ia mengatakan bahwa saat dirinya berkunjung untuk melihat kondisi sampah di pasar tersebut pada Jumat (17/1/2025) ia melihat kondisi tumpukan sampah sudah banyak sekali.

Untuk dirinya bersama Dinas terkait (Dinas Lingkugan Hidup/DLH) komitmen akan mengatasi persoalan penumpukkan sampah itu.

“Saya sudah bermohon pada Kadis Cipta Karya Provinsi, kita akan dibantu pengadaan dua bak sampah, jadi tinggal diambil dan di bawa di Mubar,” katanya. Jumat (17/1/2025) malam.

Selanjutnya, Kata Pahri, dia akan berkoordinasi dengan DLH Mubar terkait penempatan bak sampah tersebut.

“Bak sampah ini akan di tempatkan di lokasi yang strategis tanpa mengganggu warga sekitar jadi perlu untuk mengecek lokasi penempatan bak sampah, selanjutnya sampah yang sudah menumpuk bisa ditampung di bak tersebut,” terangnya.

Tidak hanya menyiapkan bak untuk penampungan sampah, Pahri Yamsul juga sudah mewacanakan solusi jangka panjang terkait sampah ini, yakni dengan membangun Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS). Dari informasi DLH yang dia dapatkan, anggaran untuk pembangun TPAS itu butuh estimasi anggaran 18-20 Milyar.

“Kami sudah berkoordinasi dengan pihak Balai di Jakarta, ada syarat dari mereka yang perlu ditindaklanjuti agar pembangunan TPAS bisa direalisasikan,” tuturnya.

Kadis Sumber Daya Air dan Bina Marga Provinsi Sultra ini mengaku proyek pembangunan TPAS ini akan tuntas direalisasikan pada Bupati Defeninif nanti, sebab kepempinannya sebagai Pj. Bupati Mubar di waktu yang singkat. Meski begitu ia komitmen akan terus mengawal prosesnya agar permasalahan sampah di Mubar bisa terselesaikan dengan baik.

Reporter: Dedi

error: Content is protected !!