PWI Konawe Terbentuk, Sarjono: Jadilah Garda Terdepan Mengawal Kebebasan Pers
KENDARI, TRIASPOLITIKA.ID – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara resmi terbentuk.
Pembentukan PWI Konawe berdasarkan rapat pleno pengurus PWI Provinsi Sulawesi Tenggara yang dipimpin oleh Sarjono selaku Ketua PWI Sultra, pada Minggu, (11/08/2024) malam di Sekretariat PWI Sultra.
Dalam kesempatan tersebut Abdriansyah Siregar ditunjuk sebagai ketua PWI Konawe, sedangkan Jaspin sebagai sekertaris dan Ilfa sebagai bendahara.
Pembentukan PWI Konawe digagas sejumlah wartawan yang melaksanakan tugas jurnalistik di wilayah Konawe, yang kemudian mengajukan pengusulan pembentukan ke PWI Sultra, usai dilaksanakan orientasi wartawan.
Ketua PWI Sultra Sarjono, saat memimpin rapat pleno pembentukan PWI Konawe menghanturkan selamat.
Sarjono menitip pesan agar pengurus PWI Konawe dapat menjadi garda terdepan dalam mengawal kebebasan Pers.
“Saya berharap pengurus maupun anggota PWI Konawe dapat meyakinkan publik bahwa PWI adalah garda terdepan dalam mengawal kebebasan Pers,” ujar Sarjono.
Tak luput pria sapaan akrab kopral Jono itu kembali mengingatkan rambu – rambu yang menjadi pedoman wartawan dalam menjalankan profesinya di lapangan.
“Tentunya dalam melaksanakan prosesi ini berlandaskan pada UU Pers no 40 tahun 1999 dan Kode etik jurnalistik serta pedoman perilaku kewartawanan,” pungkasnya.
Wakil Ketua Bidang Organisasi PWI Sultra H. Atto Raidy meminta agar PWI Konawe bisa segera action.
“Harapan saya setelah disahkan, teman – teman PWI Konawe segera menyusun rencana pengukuhan yang menjadi agenda utama selanjutnya,” ujarnya.
“Struktur organisasi dan kepengurusan PWI Konawe agar dapat diperkuat dengan semangat kebersamaan dalam berorganisasi,” sambumbung dia.
Ia berharap pemerintah daerah maupun stake holder di Kabupaten Konawe dapat memberikan dukungannya bagi PWI Konawe yang baru terbentuk.
Editor: Dekri