Nelayan yang Hilang di Selat Tiworo Ditemukan Mengambang di Tengah Laut

waktu baca 1 menit
Nelayan asal Kabupaten Bombana yang hilang disekitaran Pulau Mandike, Kabupaten Muna Barat beberapa hari lalu ditemukan tak bernyawa dan mengambang di tengah laut. Jumat (5/3/2021). Foto: Dok Humas Basarnas Kendari

MUNA BARAT, TP – Nelayan asal Masaloka, Kabupaten Bombana, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) yang hilang di Selat Tiworo Kabupaten Muna Barat (Mubar) beberapa hari lalu ditemukan sudah tak bernyawa lagi.

Korban diketahui La Mbaido Alias Hamarudin (60) tersebut ditemukan tak bernyawa dan mengapung di sekitaran antara Pulau Mandike dan Pulau Masaringang.

“Pada pukul 08.45 Wit kami terima informasi dari Bapak Sukarti Likra Camat Tiworo Utara yang melaporkan bahwa pada pukul 05.30 Wita, keluarga korban dengan menggunakan longboat menemukan korban dalam keadaan Meninggal dunia diantara Pulau Mandike dan Pulau Mansaringang. Selanjutnya korban dievakuasi ke Pulau Masaloka, Kabupaten Bombana,” jelas Kepala Basarnas Kendari melalui Kepala Bagian Humas Wahyudi melalui keterangan tertulisnya. Jumat (5/3/2021).

Diketahui unsur-unsur yang terlibat dalam pencarian hilangnya La Mbaido Alias Hamarudin (60) tersebut yakni Rescue Basarnas kendari 6 orang, Camat Tiworo Tengah, anggota Polsek Tiworo Tengah 3 Orang, anggota Koramil Tikep 1 Orang, anggota BPBD Muna Barat 3 Orang, Pemerintah Desa Tiga (Pulau Mandike) 2 Orang dan Masyarakat nelayan 50 Orang.

Alat utama yang digunakan, dua jenis alat transportasi laut yakni Rubber boat 1 unit dan longboat masyarakat 30 buah.

Reporter: Dedi