Sesosok Mayat Laki-Laki Ditemukan Terapung di Sungai Malaoge Buton

waktu baca 2 menit
Proses evakuasi mayat laki-laki di sungai Desa Malaoge, Kecamatan Lasalimu Selatan, Kabupaten Buton, Provinsi Sulawesi Tenggara. Foto: La Hiri/Triaspolitika.id

BUTON, TRIASPOLITIKA.ID – Sesosok mayat laki-laki yang terapung di atas air, mayat tersebut diketahui awalnya dari salah satu warga yang melintas.

Ketika di konfirmasi oleh Danunit Intel Dim 1413/Buton, mengatakan “Ada penemuan Mayat seorang laki-laki, Pada hari Senin, (28/2/2022) pukul 08.30 wita, bertempat di Desa Umalaoge Kecamatan Lasalimu Selatan Kabupaten Buton,” ucapnya.

Sosok mayat dengan identitas, La Hamusa ( 73 ), Islam, dirinya bekerja sebagai Petani dan Alamat, di Desa Umalaoge, Kecamatan Lasalimu Selatan.

“Warga yang menjadi saksi, La Rinda (49 ), Islam, Pekerjaan sebagai Nelayan di Desa Umalaoge Kecamatan Lasalimu Selatan,” ujarnya.

Menurut saksi, Kronologis penemuannya, Senin, (28/2/2022), sekitar pukul 08.00 wita, Sdr. La Rinda pergi menuju lokasi penambangan pasir sekitar pantai Desa Umalaoge, saat melewati hutan bakau dia mencium aroma bau busuk yang tidak wajar sehingga dia memutuskan untuk mencari, setelah beberapa saat melakukan pencarian menemukan sesosok mayat dengan posisi tertelungkup di atas air dalam kondisi sudah membusuk.

“Selanjutnya Sdr. La Rinda bergegas melaporkan kejadian tersebut kepada warga dan pihak keluarga korban, selanjutnya keluarga korban dan warga sekitar di bantu oleh pihak Kepolisian dan Babinsa Kopda M Rizal melakukan proses evakuasi,” jelasnya.

Dari keterangan pihak keluarga, Kata Intel Kodim, korban ( Anak Kandung Korban ) a.n La Bolu ( 43) pekerjaan nelayan, alamat Desa Umalaoge Kecamatan Lasalimu Selatan.

“Korban sudah pergi meninggalkan rumah sejak tanggal (22/2/2022) selanjutnya pihak keluarga melakukan upaya pencarian dan melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian Polsek Ambaua,” jelasnya.

Menurut keluarga, Korban sudah memiliki riwayat gangguan kejiwaan ( Pikun ), Pihak keluarga sudah menerima kejadian ini sebagai musibah, saat ini, korban sudah di bawah ke rumah duka pihak keluarga untuk di makamkan.

Reporter: La Hiri