Kadispora Sultra Sayangkan Asrama Dayung tak Layak Huni

waktu baca 3 menit
Asrama Dayung Tak Layak Huni. | Ahmad/Triaspolitika.id

KENDARI, TP – Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Kadispora) Sulawesi Tenggara (Sultra), Yusmin, sangat menyangkan kondisi Asrama Dayung yang tak layak huni. Yasmin bahkan menyebut jika Asrama tersebut adalah tempat kumuh.

“Ini kunjungan kerja pertama saya setelah mendapat informasi. Saya kesini ingin memastikan lansung apa benar info tentang Asrama Atlet Dayung tak layak huni, ternyata memang betul sangat kumuh,” kata Yasmin, yang ditemui Triaspolitika.id di asrama dayung Sultra Kamis, 11 Februari 2021.

Yusmin mengerti kondisi atlet dayung Sultra saat ini. Dia juga khawatir jika fasilitas para atlet tersebut juga tak layak.

“Bisa jadi para atlet tersebut akan lengah dan tak menonjolkan kualitasnya kedepan. Mereka merupakan atlet dayung, yang mempunyai hak untuk kesejahteraannya. Bagaimana mungkin kita berharap mereka menyumbang medali emas, tetapi disisi lain jangankan untuk keluarganya, untuk dirinya sendiri saja mereka susah,” ujarnya.

Dikatakan Yasmin, setelah melihat langsung kondisi asrama dan atlet dayung, Ia mengaku bakal segera melakukan langkah-langkah untuk memperbaiki kondisi tersebut.

“Bukan artinya kita bangunkan yang baru, tapi paling tidak kita perbaiki agar tempat ini lebih layak,” katanya.

Kadispora Sultra ini mengaku, bahwa terbatasnya anggaran menjadi salah satu kendala.

“Darimana uangnya untuk renovasi asrama, tentu ini menjadi tanggung jawab kita bersama. Terutama saya, sebagai Kadispora yang baru,” kata Yasmin.

Meskipun anggaran APBD perbaikan Asrama tidak ada, namun pihaknya bakal mencari cara untuk mengatasi hal tersebut.

“Saya tahu persis di APB anggaran perbaikan asrama dayung tidak ada. Tapi saya punya cara lain,” ujarnya.

Yusmin mengaku sudah memiliki cara agar asrama dayung ini bisa segera diperbaiki. Salah satunya adalah dari CSR para pengusaha di Sultra.

“Saya tahu persis, karena saya pernah di Minerba ESDM Sultra. Jadi saya tahu banyak pengusaha kita ingin berkontribusi terhadap olahraga daerah kita, salah satunya melalui CSR mereka,” katanya.

“Tapi caranya bagaimana, agar hal ini tidak dianggap pungutan liar. Saya nanti akan konsultasikan ke Inspektorat, agar CSR mereka bisa betul-betul dimanfaatkan untuk membangun fasilitas ini, bukan untuk kepentingan pribadi,” sambungnya.

Yusmin menargetkan, dalam tiga bulan kedepan pihaknya sudah mulai melakukan perbaikan di asrama dayung itu.

“Tapi mudah-mudahan, dalam tiga bulan kedepan sudah kita renovasi, terhitung dari hari ini. Itu target saya. Kita ingin buktikan bahwa dayung adalah andalan kita, kita harus elus mereka, kita perhatikan mereka. Sebab jika mereka pindah ke daerah lain itu kerugian buat kita,” pungkasnya.

Diketahui, Plt Kadispora Sultra, Yusmin, mengunjungi Asrama Dayung yang berada di Jalan Bung Tomo, Kelurahan Punggaloba, Kecamatan Kendari Barat, Kota Kendari, Kamis (11/2).

Yusmin tiba didampingi Sekretaris Komite Nasional Olahraga Indonesia (KONI) Sultra, Tahir Kimi, dan Kadis Kominfo Sultra, Ridwan Badallah.

Tiba di lokasi, Yusmin langsung meninjau kondisi tribun, gor latihan, gudang perahu, asrama atlet putra dan putri, serta menyempatkan untuk berbincang dengan para atlet dayung.

“Bangunan ini memang taklayak lagi di huni oleh para atlet yang mendedikasikan untuk mengharumkan Sultra di PON ini yang akan nantinya di gelar di Papua 2021 ini,” ucap kepala dinas pemuda dan olah raga, Yusmin,

Yusmin, Kadis yang baru saja di Lantik di tanggal 9 Februari 2021 ini , menambahkan, saya belum lama ini dilantik , Masi ada beberapa program yang harus diselesaikan , namun melihat kondisi seperti ini maka saya mencoba prioritaskan program kerja saya.

“Memang tak ada anggaran tapi ini sudah menjadi urusan saya, pokoknya target 3 bulan mendatang ini harus kita renovasi, selesaikan dengan cepat biar atlet hidup layak dan semngat berlatih,” pungkasnya.

“Membangun altlet olah raga sejatinya adalah tanggung jawab kita bersama, sarana dan prasarana, perlu kita perhatikan, oleh karena itu sebagai kadis Dispora baru saya akan tetap berusaha untuk memperbaiki segala kekurangannya demi kualitas atlet Sultra kedepannya,” katanya.

Reporter : Ahmad

error: Content is protected !!