IMI Konkep Kecewa, KONI Sultra Disebut tidak Konsisten

waktu baca 2 menit

BAUBAU, TRIASPOLITIKA.ID – Official dari Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kabupaten Konawes Kepulauan (Konkep), menyebut KONI Sultra tidak konsisten dengan aturan yang sudah ditetapkan pada hasil rapat bersama cabor Grass track.

Menurut mereka berdasarkan hasil rapat yang disepakati, atlet tidak diwajibkan untuk membawa berkas dokumen asli.

“Aturan berubah lagi. Saat registrasi atelet justru kembali diwajibkan untuk membawa dokumen asli. Ini sama halnya tidak konsisten dengan aturan yang sudah disepakati sebelumnya,” ujar Ketua Bidang IMI Konkep, Nanang, Rabu, (30/11/2022).

Menurut Nanang, aturan yang diterapkan KONI Sultra saat pertandingan dimulai, sangat memberatkan para official serta atlet, utamanya pada cabor gasstrack cabang lomba pemula.

Sementara itu panitia Porprov Sultra, bidang cabor gasstrack Agus Rante Tas’ad menuturkan, para atlet gasstrack memang wajib memperlihatkan dokumen asli seperti Kartu Tanda Penduduk atau KTP saat registrasi.

Kata dia, panitia pelaksana kegiatan meminta KTP guna memastikan atlet gasstrack yang ikut berlomba merupakan asli dari daerah masing-masing.

KONI Sultra juga sudah menetapkan, bahwasanya ketika menemukan ada atelet berasal dari luar Sultra, bakal dilakukan didiskualifikasi.

“KONI Sultra mengantisipasi adanya atlet di luar Sultra, yang kadang digunakan oleh daerah – daerah untamanya pada cabang olahragan gasstrack,” katanya.

Kata Agus, KONI Sultra sudah berkomitmen bakal menciptakan prestasi para atlet lokal yang ada di Sultra, bukan dari luar Sultra.

“Kita persiapkan atlet yang ada di Sultra untuk menghadapi pra Pekan Olahraga Nasional (PON) 2023 dan PON di tahun 2024 mendatang,” tandasnya.

Reporter: Ahmad

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!